Halo !!! Blog ini dikhususkan untuk daftar istilah saja, semoga bermanfaat.

Command Prompt (CMD)


Pengertian Command Prompt

Bahasa umum :

Yang biasa kita ketahui dengan Command Prompt atau DOS prompt adalah sebuah command line (baris perintah) pada sebuah OS (Operating System) berbasis GUI untuk menjalankan file dengan cara menuliskan perintahnya pada jendela cmd. Atau singkatnya Command Prompt ini adalah sistem operasi berbasis baris perintah.

Bahasa Wikipedia :

cmd.exe adalah baris perintah penerjemah pada OS/2, Windows CE dan Windows NT berbasis sistem operasi (termasuk Windows 2000, Windows XP, Windows Vista, Windows Server 2003 dan Windows Server 2008). Ini merupakan analog dari COMMAND.COM dalam MS-DOS dan sistem Windows 9x atau dari Unix shell yang digunakan pada sistem Unix-like.


Command Prompt (executable cmd.exe adalah command-line interpreter yang disediakan Microsoft pada OS / 2, Windows CE dan pada sistem operasi Windows NT-based (termasuk Windows, Windows 2000, Windows XP, Windows Vista, Windows 7, Windows Server 2003 dan Windows Server 2008). Ini adalah analog COMMAND.COM dalam MS-DOS dan Windows 9x (di mana hal itu disebut MS-DOS Prompt), sistem, atau Unix Shell digunakan pada sistem Unix-like.

Cara Menggunakan Command Prompt

Command prompt sebenarnya merupakan operating system tapi karena tidak popular maka microsoft memasukkannya kedalam system operation windows yang biasa disebut MS-DOS atau Command Prompt, Untuk lebih tau maka saya akan mengajak ke pengenalan pada perintah-perintah Command Prompt. Apa Command Prompt itu?

Untuk membuka Command Prompt di Windows kita harus memanggil executable cmd.exe, dengan cara :

Klik Start > Run > ketik “cmd” (tanpa tanda kutip) > ENTER

atau dengan perintah yang lebih cepat :

Tekan di keyboard lambang Windows di ikuti dengan R, lalu ketik cmd, ENTER


Berikut code perintah yang digunakan pada command prompt :

COMMAND : memuatkan kopian baru command interpreter.
DATE : mengeset atau menampilkan tanggal system.
EXIT : Keluar dari coomand prompt
PROMPT : mendefinisikan prompt system.
SET : mendefinisikan variable lingkungan pada windows
SHARE : memuatkan dukungan file sharing (untuk Microsoft Network).
TIME : mengeset atau menampilkan waktu system saat itu.
VER : Untuk menampilkan versi windows yang digunakan
CD \ : untuk kembali ke diskdrive utama
Ctrl + x : untuk exit dari perintah

ASSIGN : merute permintaan operasi disk dari satu drive ke drive lain.
CHKDSK : memeriksa alokasi ruang penyimpanan, kesalahan isian. direktori, table alokasi file atau kerusakan fisik disk / Chek Disk Utility.
DISKCOMP : membandingkan dua floppy disk track demi track dan melaporkan perbedaannya.
DISKCOPY : mengkopi floppy disk secara track demi track (tidak mengonsolidasikan file terfragmentasi).
FDISK : mengonfigurasi fixed disk (harddisk) untuk digunakan MS- DOS.
FORMAT : memformat disk untuk digunakan MS-DOS dengan menginisialisasi direktori dan file allocation table (FAT).
JOIN : membuat disk sebagai subdirektori dari disk lain.
LABEL : memodifikasi, menciptakan dan menghapus label volume.
SUBST : mensubsitusi huruf drive untuk nama jalur direktori, membuat subdirektori menjadi satu drive maya.
SYS : mentransfer file-file system MS-DOS (IO.sys dan MSDOS. .sys) ke disk.
VERIFY : memverifikasi data begitu dituliskan ke disk.
VOL : menampilkan label volume dari disk.

CHDIR atau CD : mengubah direktori kerja.
DIR : menampilkan informasi mengenai isian-isian direktori(nama file, ekstensi, ukuran dalam byte, tanggal
dan jam diciptakanatau terakhir diubah.
MKDIR atau MD : menciptakan subdirektori baru.
PATH : mendefinisikan nama jalur yang digunakan MS-DOS dalam mencari file yang dieksekusi (untuk ekstensi COM, EXE, dan BAT).
RMDIR atau RD : menghapus direktori kosong.
TREE : menampilkan struktur direktori secara hirarki.

ATTRIB : menampilkan dan mendefinisikan atribut file.
BACKUP : membuat kopian backup dari file atau struktur direktori.
COPY : mengkopi file.
EDLIN : menciptakan atau memidifikasi file teks ASCII.
ERASE : menghapus file.
EXE2BIN : mengonversi file dieksekusi dalam format.EXE menjadi file memori (.COM, .BIN atau .SYS).
FC : membandingkan dua file dan menampilkan perbedaannya.
RECOVER : merekonstruksi file dari disk yang mempunyai sector-sektor Rusak.
RENAME atau REN : mengubah nama satu file atau lebih.
RESTORE : mengembalikan file-file yang diciptakan dengan perintah BACKUP ke disk dengan struktur direktori yang sama seperti aslinya.

CLS : membersihkan layar tampilan.
CTTY : mengubah prangkat untuk masukan dan keluaran standar.
FIND : mencari suatu sring.
GRAFTABL : mendefinisikan IBM extended character set.
MODE : mengendalikan mode perangkat keluaran. MODE menge-set
karakteristik tampilan , menge-set panjang baris dan spasi untuk port printer, mengoneksi printer serial dengan men-redirect keluaran printer parallel ke port komunikasi serial, menge-set parameter komunikasi untuk port komunikasi asincron.
MORE : perintah untuk filter yang menampilkan isian file per layar.
PRINT : mencetak file di background (sehingga pemakaian dapat mengerjakan tugas lain).
SORT : filter yang menampilkan secara terurut.
TYPE : mengirim file ke keluaran standar.

ANSY.SYS : device driver ini mengimplementasikan kode escape standar dari ANSI untuk kendali layar dan keyboard.
BREAK : mengendalikan interupsi control-C.
BUFFERS : menspesifikasikan jumlah buffer disk di memori yang dialokasikan MS-DOS saat pertama kali dimulai.
COUNTRY : menspesifikasikan country untuk penulisan tanggal yang cocok, tanda decimal, dan symbol mata uang yang di gunakan.
DEVICE : menginstal device driver baru.
DRIVPARM : mendefinisi ulang karakteristik default yang didefinisikan device driver untuk perangkat blok.
FCBS : menspesifikasikan jumlah maksimum file-file yang dikendalikan FCB yang dapat dibuka, file sharing sebagai efeknya.
FILES : menspesifikasikan jumlah maksimum file yang dapat dibuka.
LASTDRIVE : menentukan jumlah maksimum drive yang dikenali oleh MS-DOS.
SHELL : menspesifikasikan command interpreter pengganti COMMAND .COM.
VIDISK.SYS : menciptakan disk virtual yang berada di memori.

CALL : memanggil batch lain.
ECHO : menampilkan nama perintah atau pesan yang dieksekusi dari batch.
FOR : mengeksekusi perintah secara iterasi untuk tiap file di sekumpulan file.
GOTO : mengeksekusi perintah dari batch, lompat ke perintah di sembarang lokasi.
IF : memeriksa kondisi dan mengeksekusi perintah di batch ,bergantung hasil.
PAUSE : menghentikan eksekusi batch untuk sementara.
REM : penanda komentar.

SHIFT : memperluas jumlah parameter di baris perintah.

Command yang biasa digunakan dalam jaringan :

inetcpl.cpl : untuk mengetahui Internet Properties
ipconfig /all : IP Configuration (Menampilkan konfigurasi koneksi)
ipconfig /displaydns : IP Configuration (Menampilkan konten DNS Cache)
ipconfig /flushdns : IP Configuration (Mendelete DNS konten Cache)
ipconfig /release : IP Configuration (Pelepasan Semua Koneksi)
ipconfig /renew : IP Configuration (Memperbaharui Semua Koneksi)
ipconfig /registerdns : IP Configuration (Refreshes DHCP & Re-Registers DNS)
ipconfig /showclassid : IP Configuration (Menampilkan DHCP Class ID)
ipconfig /setclassid : IP Configuration (Memodifikasi DHCP Class ID)
control netconnections : untuk mengetahui Network Connections
ncpa.cpl : Network Connections
netsetup.cpl : Network Setup Wizard